Sunnah-Sunnah dlam berpuasa
Sunnah-sunnah berpuasa
Diantara sunah-sunah ketika seseorang melaksanakan ibadah puasa dibulan suci
ramadhan adalah sebagai berikut :
1.
Makan Sahur
Disunnahkan
bagi seseorang yang ingin melaksanakan puasa khususnya dibulan suci ramadhan agar makan sahur terlebih dahulu, hal ini berdasarkan apa yang
disampaikan oleh Rasulullah dalam sabdanya ;
تسحروا فإن في السحور بركة
Makan sahurlah kalian karena pada sahur
itu terdapat berkah[1]
2.
Mengakhirkan Makan Sahur
Hal ini sebagaimana yang di khabarkan oleh
sahabat yang mulia dari Zaid bin Tsabit bahwa Rasulullah bersabda ;
تسحرنا مع النبی صلی الله علیه و سلم ثم قام إلي
الصلاة . قلت كم كان بين الأذان و السحور؟ قال : قدر خمسين اية
Setelah kami menyelesaikan makan sahur
bersama Nabi shallahu alaihi wa salam ,
lalu beliau bangkit dan mengerjaka
shalat. Kemudian kami bertanya kepada Anas, berapa jarak antara waktu sahur
dan waktu mengerjakan shalat?, lalu beliau menjawab ; sekitar seseorang yang membaca lima puluh ayat.[2]
3.
Menyegerakan Berbuka
Mengenai hal ini, terdapat dalam sabda
Rasulullah yangg mulia yang diriwayatkan dari sahabat beliau Sahl bin Sa`id
bahwasannya Rasulullaah bersabda ;
لا يزال الناس بخير ما عجلوا الفطر
Manusia akan senantias berada dalam
kebikan selama mereka menyegerakan berbuka[3]
4.
Berdoa Sebelum Berbuka
Hal ini sebaggaimana yang disampaikan oleh
suri tauladan kita beliau yang mulia
Muhammad bin Abdullah bersabda dalam hadis yang diriwayatkan oleh
sahabatnya Ibnu Umar berkata ;
كان رسول الله إذا أفطر قال : ذهب الظمأ وابتلت
العروق وثبت الأجر إن شاء الله
Apabila
Rasulullah hendak berbuka maka beliau membaca do’a ;
: ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء
الله
5.
Menjauhi Perkataan dan Perbuatan Yang Jelek Lagi Keji
Sudah selayaknya bagi seseorang yang
melaksanakan puasa untuk meninggalkan pekara-perkara yang berbau kotor, karena
hal tersebut akan mengurangi pahala seseorang
yang sedang melaksanakan ibadah tersebut. Hal ini disampaikan oleh Rasulullah
dalam sabdanya dari sahabat yang mulia Abu Hurairah beliau berkata, Rasulullah
bersabda ;
من لم يدع قول الزور والعمل به فليس لله حاجة في
أن يدع طعامه وشرابه
Barang siapa yang tidak meningalan
perkataan dusta, malah mengerjakan perbuatan tersebut , maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia
tinggalkan[4]
Komentar
Posting Komentar